Banten

Parlemen

Politik

Hukum

Ekbis

Peristiwa

Olahraga

Calon Dewan

Nasional

Dunia

Gaya Hidup

Opini

Pertumbuhan Ekonomi Banten di Atas Rata-rata Nasional, Inflasi Cukup Terkendali

Laporan: Iyan Sopian
Rabu, 03 Januari 2024 | 21:32 WIB
Pj Gubernur Banten Al Muktabar. (Foto: Dok Pemprov)
Pj Gubernur Banten Al Muktabar. (Foto: Dok Pemprov)

RMBanten.com - Serang - Kuartal tiga tahun 2023, pertumbuhan ekonomi di Provinsi Banten mencapai 4,97 persen. Capaian itu mencatat pertumbuhan ekonomi berada di atas pertumbuhan ekonomi secara nasional sebesar 4,94 persen.

Pengaruhnya, inflasi di Provinsi Banten pada awal tahun 2024 dengan kategori cukup terkendali.

Penjabat Gubernur Banten (Pj) Al Muktabar mengatakan capaian pertumbuhan ekononomi di Provinsi Banten selama tahun 2023 tidak terlepas dari progres, kinerja dan langkah strategis Pemerintah Provinsi Banten dalam pengendalian inflasi.

Salah satunya dengan menjaga keseimbangan antara faktor penawaran (supply) dan faktor permintaan (demand).

"Inflasi ini seperti denyut darah, terlalu rendah masalah dan terlalu tinggi juga masalah. Dan kita terus berupaya mencari titik keseimbangan itu,” ungkap Pj Gubernur Banten, Al Muktabar usai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi secara virtual di Ruang Rapat Gubernur, KP3B Curug, Kota Serang, Rabu (3/1)).

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten yang mencatat secara Year-on-Year (y-o-y), dalam kurun waktu selama bulan Desember 2023 Inflasi Provinsi Banten diangka 3,06 persen, jumlah tersebut dipengaruhi oleh inflasi pada beberapa komoditi pemicu yaitu beras dan cabai.

"Keseimbangan itu kita lakukan dalam menindaklanjuti komoditi pemicu inflasi, seperti beras dan cabai sebagai upaya mempertahankan pangan kita,” jelasnya.

Lebih lanjut, kata Al Muktabar, pasca El Nino pihaknya juga terus memaksimalkan pengendalian inflasi dengan memperhatikan siklus tanam komoditas pemicu inflasi. Upaya tersebut akan dilakukan dengan berkolaborasi bersama stakeholder untuk menentukan berbagai kebutuhan seperti penentuan cuaca, bibit atau benih tanaman.

"Seusai kemarau panjang, kita juga mengupayakan lahan tanam seperti sawah-sawah atau ladang dengan siklus tanam yang kita terus komunikasikan dengan menteri pertanian dan BMKG. Dimana soal bibit, pupuk sudah kita ajukan yang kedepannya saya harap sentra-sentra pangan kita akan semakin tinggi,” demikian tutup Al Muktabar melansir laman bantenprov.go.id.rajamedia

Komentar: