Banten

Parlemen

Politik

Hukum

Ekbis

Peristiwa

Olahraga

Calon Dewan

Nasional

Dunia

Gaya Hidup

Opini

Pencapaian WTP Sebanyak 15 Kali Harus Berdampak Peningkatan Layanan

Laporan: RMN
Jumat, 27 Januari 2023 | 05:06 WIB
Konsinyering dan Konsolidasi Data Penyusunan Laporan Keuangan SKPD dan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)/Repro
Konsinyering dan Konsolidasi Data Penyusunan Laporan Keuangan SKPD dan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)/Repro

RMBanten.com, BSD City - Pencapaian Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Kabupaten Tangerang sebanyak lima belas kali berturut-turut harus memberi dampak dalam meningkatkan pelayanan dan juga kesejahteraan untuk masyarakat.

Demikian ditegaskan Sekretaris Daerah Kota Tangerang, Herman Suwarman saat menghadiri sekaligus membuka kegiatan Konsinyering dan Konsolidasi Data Penyusunan Laporan Keuangan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) sebagai bahan Laporan Keuangan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Tahun Anggaran 2022 yang bertempat di Hotel Trembesi, BSD City, Kamis (26/1).

Dalam kegiatan yang dihadiri tak kurang dari 234 pengelola keuangan SKPD dan BLUD di Lingkungan Pemkot Tangerang tersebut, Sekda menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pengelola keuangan baik dari SKPD maupun BLUD atas prestasinya dalam mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sebanyak lima belas kali berturut-turut.

"Alhamdulillah kita merupakan satu-satunya Pemerintah Daerah di Indonesia yang memperoleh penghargaan opini WTP 15 kali berturut-turut dari Menteri Keuangan RI pada Bulan September 2022 lalu. Saya berharap pencapaian ini tentunya dapat membawa dampak yang baik dalam meningkatkan pelayanan dan juga kesejahteraan untuk masyarakat," ujar Herman.

Herman meminta agar kualitas laporan keuangan SKPD dan BLUD di Lingkungan Pemkot Tangerang dapat lebih ditingkatkan lagi agar program-program Pemkot dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dapat berjalan dengan lebih optimal.

"Pencapaian ini tentunya tidak didapat dengan mudah, karena membutuhkan komitmen yang tinggi dari setiap pihak dan didalamnya juga terdapat proses pembelajaran yang membutuhkan waktu dan tenaga," ujarnya.

"Saya instruksikan kepada seluruh kepala OPD untuk melakukan monitoring penyusunan laporan keuangan SKPD dan BLUD agar laporan keuangan dapat tersusun sesuai dengan standar dan aturan yang berlaku serta tercipta sistem pengendalian intern yang memadai dan juga kecukupan pengungkapan atas laporan keuangan," demikian Herman.rajamedia

Komentar: