Banten

Parlemen

Politik

Hukum

Ekbis

Peristiwa

Olahraga

Calon Dewan

Nasional

Dunia

Gaya Hidup

Opini

Bangun Masyarakat yang Religius dan Berwawasan Luas, Bupati Zaki Ajak Muhammadiyah Bersinergi

Laporan: CAREP-01
Minggu, 28 Mei 2023 | 14:52 WIB
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskanda dan Menteri Koordinator PMK  Muhajir Effendy di acara Musyawarah Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Tangerang ke-12. (Foto: Dok Pemkab)
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskanda dan Menteri Koordinator PMK Muhajir Effendy di acara Musyawarah Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Tangerang ke-12. (Foto: Dok Pemkab)

RMBanten.com - Tangkab - Pengurus Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Tangerang diajak bersinergi untuk membangun masyarakat Tangerang yang religius, berwawasan dan berpendidikan.

Demikian disampaikan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar saat membuka Musyawarah Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Tangerang ke-12  di Kampus Universitas Muhammadiyah AR Fahrudin Tigaraksa. Minggu, (28/5).

"Kami harapkan Muhammadiyah bisa terus bersinergi bersama Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam membangun masyarakat Kabupaten Tangerang yang lebih baik lagi, lebih religius dan lebih berwawasan dan berpendidikan," ujar Zaki mengutip laman tangerangkab.go.id.

Dalam kesempatan itu, Bupati Zaki berharap musda berjalan dengan lancar dan menghasilkan kebijakan serta tujuan-tujuan yang bermanfaat bagi seluruh masyarakat dalam rangka Tangerang yang gemilang. Lebih khusus lagi terhadap Muhammadiyah dan Aisyiyah yang mengusung slogan sebagai Islam berkemajuan.

"Semoga musda ini berjalan lancar dan tujuan-tujuan yang bermanfaat dapat tercapai. Mudah-mudahan bisa kita ungkapkan dan tuangkan sesuai dengan program yang kita inginkan dan kita bangun bersama-sama," katanya.

Sementara, Menteri Koordinator PMK  Muhajir Effendy mengatakan, Muhammadiyah dan Pemkab Tangerang harus betul-betul satu kesatuan. Muhammadiyah harus tahu dan bisa memberikan solusi terhadap segala potensi dan permasalahan di Kabupaten Tangerang.

"Karena itu sekolah Muhammadiyah di Kabupaten Tangerang ini harus punya peta, terutama usia sekolah. Jangan asal bikin sekolah, enggak tahu sebetulnya yang mau sekolah siapa dan jumlahnya berapa. Jadi semua harus berbasis data," kata Muhajirin.

Muhadjir meminta seluruh warga Muhammadiyah dan Aisyiyah berkolaborasi dengan Pemkab Tangerang serta mampu menjadi pelopor untuk mulai melakukan edukasi warga Muhammadiyah untuk bergerak dengan data dan angka.

"Saya minta anggota dan pengurus Muhammadiyah harus bisa menjadi pelopor perubahan dan bisa terus bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah Kabupaten Tangerang untuk mewujudkan visi misi dari pemerintah Kabupaten Tangerang," demikian tutup Muhadjir.

 rajamedia

Komentar: