Banten

Parlemen

Politik

Hukum

Ekbis

Peristiwa

Olahraga

Calon Dewan

Nasional

Dunia

Gaya Hidup

Opini

Sterilisasi Miras! Satpol PP Sisir Tongkrongan Muda-mudi Di Area Puspemkab Tangerang

Laporan: CM-1
Minggu, 15 Januari 2023 | 11:38 WIB
Satpol PP Kabupaten Tangerang melakukan sterilisasi minuman keras di area perkantoran Puspemkab Tangerang/Repro
Satpol PP Kabupaten Tangerang melakukan sterilisasi minuman keras di area perkantoran Puspemkab Tangerang/Repro

RMBanten.com, Kabupaten Tangerang - Sterilisasi minuman keras dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Tangerang.

Satpol PP menyisir tongkrongan muda-mudi di area Perkantoran Puspem Kabupaten Tangerang, Sabtu, (14/1).

Kepala Satpol PP Kabupaten Tangerang Fachrul Rozi mengatakan, pelaksanaan sterilisasi ini dilakukan guna meminimalisir gangguan Ketentraman dan Ketertiban Umum di lingkup perkantoran Pusat Pemerintah Kabupaten Tangerang.

"Pelaksanaan sterilisasi ini akan kami terus lakukan secara rutin, khususnya pada lingkup perkantoran Pemda," ujar Fachrul Rozi dikutip dari laman Pemkab Tangerang.

Dalam operasi ini, Satpol PP mendapati muda-mudi yang hendak mengonsumsi minuman keras beralkohol di lingkup Pemda.

Dengan sigap, tim Unit Reaksi Cepat (URC) dari Satpol PP langsung melakukan tindakan dengan cara mengedukasi, lalu membuang minuman tersebut di lokasi.

"Muda-mudi tersebut kami langsung suruh pulang. Sebelumnya (dipulangkan), kami juga memberi edukasi kepada mereka secara humanis, bahwa hal yang dilakukannya itu tidak baik dan juga membahayakan, apalagi itu tempat umum dan nanti kalau mereka mabuk itu sangat mengganggu ketertiban umum," katanya.

Fachrul Rozi mengimbau, kepada para pemuda dan pemudi untuk selalu melakukan hal yang positif dibandingkan minum-minuman keras. Selain membahayakan orang sekitar, dengan mengkonsumsi minuman keras juga sangat membahayakan kesehatan.

"Untuk para kaula muda, nongkrong boleh saja. Akan tetapi, gunakan waktu nongkrong tersebut untuk melakukan hal yang positif, gunakan waktu sebaik mungkin," demikian tutup Fachrul Rozi.rajamedia

Komentar: