Banten

Parlemen

Politik

Hukum

Ekbis

Peristiwa

Olahraga

Calon Dewan

Nasional

Dunia

Gaya Hidup

Opini

Hadapi Tantangan 2023, Pemprov Banten Fokus Kendalikan Inflasi dan Jaga Kinerja Ekspor

Laporan: RMN
Jumat, 02 Desember 2022 | 03:57 WIB
Pj Sekda Banten, M Trenggono/Repro
Pj Sekda Banten, M Trenggono/Repro

RMBanten.com, Serang - Provinsi Banten fokus mengendalikan inflasi dan menjaga kinerja ekspor untuk menghadapi tantangan nasional dan global di tahun 2023.

Demikian disampaikan Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Banten M Tranggono saat menghadiri Pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2022 secara virtual dari Kantor Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Banten.

Langkah tersebut kata Trenggono, dengan mempertahankan industri untuk tetap beroperasi serta mempermudah investasi masuk turut menjadi strategi dalam menjaga kinerja perekonomian Provinsi Banten.

"Tantangan ke depan Provinsi Banten adalah bagaimana industri tetap bertahan dan beroperasi di Provinsi Banten," ujarnya.

"Tahun 2022, investasi masuk ke Provinsi Banten melebihi target RPJMD Tahun 2022 atau di atas 100 persen," tambahnya.

Menurut Trenggono, penetapan Upah Minimum Provinsi(UMP) Banten Tahun 2023, salah satu tujuannya untuk memfasilitasi hubungan pengusaha dan buruh tetap terjaga.

M Tranggono juga optimis bahwa Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) Provinsi Banten akan baik. Pasalnya, LPE Provinsi Banten selalu di atas rata-rata LPE Nasional.

Pemprov Banten berupaya memberikan pelayanan kepada industri yang sudah beroperasi serta mempermudah investasi yang masuk.

Dalam pengendalian inflasi, lanjutnya, Pemprov Banten melakukannya secara bersama-sama dari Kabupaten/Kota, Provinsi, hingga Nasional.

"Bapak Penjabat Gubernur Banten seringkali menyampaikan bahwa keberhasilan Kabupaten/Kota merupakan keberhasilan Provinsi. Keberhasilan Provinsi agregasi dari keberhasilan Kabupaten/Kota. Pemprov Banten merupakan fasilitator Pemerintah Kabupaten/Kota," ujar Tranggono.

"Kekompakan dan kolaborasi Pemprov Banten dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) terjalin dalam pengendalian inflasi," tambahnya.

Saat ini Pemprov Banten fokus penanganan stunting. Salah satu langkahnya dengan asupan telur lewat gerakan makan telur. Saat ini, telur sebagai salah satu komoditi yang menyumbang inflasi.

"Nampaknya  pola ini juga berpengaruh dengan harga telur sehingga berdampak pada inflasi," demikian Trenggono dilansir dari laman bantenprov.rajamedia

Komentar: