Banten

Parlemen

Politik

Hukum

Ekbis

Peristiwa

Olahraga

Calon Dewan

Nasional

Dunia

Gaya Hidup

Opini

Ini Alasan PKS Dan Demokrat Tidak Akan Kelain Hati Selain Nasdem

Laporan: RMN
Senin, 14 November 2022 | 10:42 WIB
Dari Kiri ke kanan: Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Ketum Partai Nasdem Surya Paloh, Capres Nasdem Anies Baswedan, dan mantan Ketum Golkar Jusuf Kalla/Net
Dari Kiri ke kanan: Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Ketum Partai Nasdem Surya Paloh, Capres Nasdem Anies Baswedan, dan mantan Ketum Golkar Jusuf Kalla/Net

RMBanten.com, Pilpres - Baik Partai Demokrat dan PKS tidak mungkin berkoalisi dengan Gerindra karena ada luka lama pada 2019 lalu.

Sementara dengan PKB, PKS tentu masih kecewa karena gagal bentuk koalisi Semut Merah.

Pernyataan itu disampaikan Pengamat politik dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga, Minggu (13/11).

Menurut Jamiluddin,Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang di dalamnya ada Golkar, PPP, dan PAN tidak memiliki kedekatan yang baik dalam dua periode pemilu ini.

Sedangkan dengan PDIP, baik PKS dan Demokrat sama-sama tidak pernah mesra.

"Demokrat dan PKS tampaknya tidak akan pindahkan lain hati. Dua partai itu tampaknya akan lebih nyaman bersama Nasdem daripada dengan partai koalisi lainnya, termasuk dengan PDIP,” kata Jamiluddin,

Nasdem kata Ritonga tidak perlu khawatir dengan PKS dan Demokrat yang saat ini belum secara resmi gabung dalam koalisi perubahan. Sebab, kedua partai itu tidak akan ke mana-mana selama kesetaraan dan keadilan mereka peroleh.

"Hal itu kiranya yang perlu diperhatikan Nasdem dalam upayanya berkoalisi dengan Demokrat dan PKS agar Anies pasti dapat diusung menjadi capres,” pungkasnya.rajamedia

Komentar: