Penyertaan Modal BUMD Agrobisnis Banten Mandiri Susut Menjadi Rp 5 Miliar

RMBanten.com - Pemprov Banten pada Rancangan APBD-Perubahan 2022 ini mengalokasikan anggaran untuk penyertaan modal kepada BUMD Agro Banten Mandiri (ABM) sebesar Rp5 miliar. Angka tersebut jauh berkurang dari yang disepakati sebelumnya pada APBD murni sebesar Rp20 miliar.

Atas kondisi itu, Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan, penyesuaian alokasi anggaran untuk PT ABM itu mengacu pada kemampuan keuangan daerah. Selain itu juga, tentu berbasis pada agenda kerja dan progres kinerja lewat Rapat Anggota Tahunan (RAT) mereka.

"Selanjutnya kita juga tentu akan melakukan evaluasi-evaluasi mendasar terhadap berbagai agenda kinerja ABM dalam rangka menyesuaikan terhadap tugas pokok dan fungsinya sebagai badan usaha milik daerah. Ini kita sedang lakukan evaluasi pelaporannya, kita sedang cek secara teknis terkait dengan progres kinerja ABM itu sendiri," ujarnya, Kamis (15/9).

Berdasarkan Perda No.4 Tahun 2020 tentang penyertaan modal Daerah kepada PT. Agrobisnis Banten Mandiri (ABM) Perseroda, Pemprov Banten mempunyai kewajiban memenuhi permodalan paling sedikit 51 persen dari modal dasar PT ABM sebesar Rp300 miliar dan saat ini baru terpenuhi sebesar 25 persen yaitu sebesar Rp 75 miliar.