Jokowi Umumkan Harga BBM Naik, GMNI Banten Turun Kejalan
RMBanten.com, Pandeglang - Presiden Joko Widodo akhirnya mengumumkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) mulai dari Pertalite, Solar hingga Pertamax.
Harga terbaru BBM bersubsidi dan non-subsidi itu mulai berlaku mulai Sabtu (3/9) pukul 14.30 WIB.
Kenaikan harga BBM ini, mendapat respon cepat dari Mahasiswa yang tergabung dalam Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia Provinsi Banten yang melaksanakan aksi di depan POM Bensin Palima.
Ketua DPD GMNI Banten Indra Pattiwara menyampaikan, kenaikan harga BBM yang di lakukan oleh pemerintah adalah bukti bawahsanya pemerintah tidak memikirkan nasib rakyat kecil yang ada di indonesia.
"Ini adalah kegagalan pemerintah dalam mengatur subsidi BBM yang mengakibatkan anggaran subsidi dan kompensasi energi akan kembali membengkak sebesar Rp 198 triliun, jika tidak ada kenaikan harga BBM Pertalite dan Solar. Dan atas kegagalan itu rakyat kecil lah yang kenanggung semua itu," ujar Indra.
Sementara itu, Dase Dirgantara Pengurus DPD GMNI Banten menambahkan, ada kekkhawatiran Kenaikan BBM ini ditengarai akan menjadi pemicu kemahalan harga bahan pokok.
Sehingga kenaikan ini dinilai akan memjadi bencana bagi perekonomian masyarakat.
"Masyarakat Indonesia baru coba beradaptasi dari krisis ekonomi yang terjadi akibat pandemi Covid-19 dan sekarang masyarakat harus merasakan kenaikan BBM akibat dari kelalayan pemerintah, ini akan jadi bencana untuk masyarakat," tutupnya,
Politik | 2 hari yang lalu
Politik | 2 hari yang lalu
Politik | 2 hari yang lalu
Politik | 12 jam yang lalu
Politik | 1 hari yang lalu
Politik | 1 hari yang lalu
Politik | 2 hari yang lalu
Politik | 1 hari yang lalu
Politik | 1 hari yang lalu
Politik | 9 jam yang lalu